Tuesday, August 21, 2012

Cara Bahagia ke-9 : Menjadi Nyaman dengan Siapa Anda

 
Tidak ada yang sempurna. Tapi begitu sering kita membandingkan bagian dalam kita dengan bagian luar dari orang lain. Berkutat pada kekurangan kita – lebih memperhatikan apa yang kita tidak punya daripada bersyukur dengan apa yang kita punya - membuatnya lebih sulit untuk menjadi bahagia. Teori Psikologi Kebahagiaan menekankan cara bahagia adalah dengan belajar untuk menerima diri kita sendiri, bersikap ramah terhadap diri ketika terjadi kesalahan, akan meningkatkan kenikmatan hidup kita, ketahanan dan kesejahteraan. Hal ini juga membantu kita menerima orang lain sebagaimana adanya.

Orang-orang yang bahagia seringkali tampak relaks dan santai dengan diri mereka sendiri. Mereka tidak kuatir apakah prilaku mereka menyenangkan orang lain atau tidak. Mereka menyukai diri mereka sendiri dan tidak terlalu memikirkan apakah orang lain akan menerimanya atau tidak. Namun mereka bersikap seperti ini bukan karena mereka tidak perduli dengan orang lain. Mereka senang berteman dan menyukai hubungan persahabatan. Mereka menyadari kelebihan orang lain dan juga bersikap terbuka dengan kekurangannya. Dan mereka bisa melakuan itu dengan nyaman karena mereka menyukai diri mereka sendiri juga. Mereka senang menjadi diri mereka sendiri.
Apa cara untuk menjadi bahagia yang mereka lakukan sehingga mereka bisa bersikap seperti itu ? Mereka bisa demikian karena mereka memiliki proses berfikir yang berbeda. Seperti apakah itu ?
  1. Menyadari bahwa tidak mungkin semua orang akan menyukai diri mereka
Persamaan membawa kedekatan dan perbedaan cenderung membuat kita ingin menghindar. Dan sayangnya, di dunia ini tidak ada orang yang sama persis. Semua memiliki keunikan yang berarti perbedaan. Hal inilah yang membuat bumi ini menjadi tempat yang tidak membosankan. Orang yang bahagia tidak terlalu memikirkan ketika bertemu dengan orang yang tidak menyukai mereka. Mereka hanya berbeda itu saja.
  1. Jika tidak disukai belum tentu itu berarti ada yang salah dengan saya
Orang yang bahagia cenderung tidak terlalu memikirkan orang-orang yang tidak menyukai mereka karena memegang prinsip di atas. Mereka terkadang  juga mengalami penolakan. Namun hal itu tidak terlalu menyakitkan karena mereka memang tidak memikirkannya lebih lanjut, apalagi berfikir itu terjadi karena ada sesuatu yang jelek dengan diri mereka. Mereka sama sekali tidak mau pusing dengan apa yang dipikirkan oleh orang lain. Tidak menebak-nebak apakah karena saya membosankan, saya berpakaian kurang pantas, saya sedikit bau, atau lainnya. Mereka hanya berfikir ada orang-orang tertentu yang akan cocok tapi ada juga yang tidak cocok. Yang harus dilakukan hanya fokus pada orang –orang yang cocok. Itu saja !
Oleh karena itu, mereka tidak merasa ragu sedikit pun untuk menjadi dirinya sendiri. Dengan begitu mereka akan menemukan sekelompok orang yang memang benar-benar memiliki kesamaan yang menyenangkan baginya. Bukannya menarik sekelompok orang dimana ia akhirnya terpaksa memaksakan diri dengan kegemaran mereka. Tidak penting untuk disukai semua orang , karena hal itu tidaklah mungkin. Sekali lagi, sebuah cara sederhana untuk menjadi bahagia. Be yourself !
bekerja sama dengan www.behappywoman.info

0 komentar:

Post a Comment

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Justin Bieber, Gold Price in India